SELAMAT DATANG DIBLOG KAMALUDDINDONESIA SELAMAT DATANG DIBLOG KAMALUDDINDONESIA

Aksi Pertama


Sabtu, 26 Desember atau tepatnya pada malam Pekan 10 Muharam yang di gelar di Salafiyah, saat itu adalah Aksi Panggung pertamaku di pentas TEASA (teater salafiyah), dan saat itu pula datang Bengkel Teater W.S Rendra dan Ki Slamet Gundono yang ikut serta memeriahkan Pekan 10 Muharam yang di gelar di Salafiyah dan menontong langsung Aksi Pertama ku di TEASA bersama teman-teman.

Rasa yang beraduk campur saat latihan pertama walaupun latihannya agak jauh-jauh hari dari pementasan, karna saya baru bergabung menjadi anggota di TEASA, dan ini adalah pengalaman pertamaku menjadi Aktor di TEASA yang memerankan sebagai tokoh yang sok santri, itupun dihari pertama saya latihan memang agak sulit untuk memerankan watak dari tokoh tersebut, begitu pula dengan temanku.

Pada dihari pertengahan saat kami latihan memang agak membaik dari pada hari-hari sebelumnya, namun menjelang saat geladi bersih kami mengalami kegoncangan saat dilihat oleh salah satu anggota dari Bengkel Teater W.S Rendra. Pada saat itu pula kami merubah beberapa penguasan panggung kami.

Waktu telah tiba, pada malam Pekan 10 Muharam kami siap mementaskan aksi panggung kami, dan itu pula Aksi Pertamuku, memang saat mau naik kepanggung semua rasa bercampur aduk. tapi, saat diatas panggung rasa yang bercampur aduk tadi langsung hilang. Alhamdulilah, akhirnya kami bisa mementaskan dengan lancar walaupun ada sedikit kesalahan dari kami.

Mempertahankan gelar juara 1 di Semarang dalam pementasan teasa menggunakan bahasa Arab itu yang sulit, karna aku kurang pandai dalam bahasa Arab, tetapi saya banyak berlatih bahasa Arab agar mampu mempertahankan gelar juara 1 pada tahun kemaren. Dan ada lagi yang sulit, yaitu menargetkan juara 1 dalam pementasan teater di Kudus yang pada tahun lalu mampu meraih peringkat ke-2. Semoga saja kami dari kelompok TEASA mampu memenuhi target yang telah di tentukan.
Amin..... ..

PENERJEMAH BAHASA

Jumat, 27 November 2009

Aksi Pertama


Sabtu, 26 Desember atau tepatnya pada malam Pekan 10 Muharam yang di gelar di Salafiyah, saat itu adalah Aksi Panggung pertamaku di pentas TEASA (teater salafiyah), dan saat itu pula datang Bengkel Teater W.S Rendra dan Ki Slamet Gundono yang ikut serta memeriahkan Pekan 10 Muharam yang di gelar di Salafiyah dan menontong langsung Aksi Pertama ku di TEASA bersama teman-teman.

Rasa yang beraduk campur saat latihan pertama walaupun latihannya agak jauh-jauh hari dari pementasan, karna saya baru bergabung menjadi anggota di TEASA, dan ini adalah pengalaman pertamaku menjadi Aktor di TEASA yang memerankan sebagai tokoh yang sok santri, itupun dihari pertama saya latihan memang agak sulit untuk memerankan watak dari tokoh tersebut, begitu pula dengan temanku.

Pada dihari pertengahan saat kami latihan memang agak membaik dari pada hari-hari sebelumnya, namun menjelang saat geladi bersih kami mengalami kegoncangan saat dilihat oleh salah satu anggota dari Bengkel Teater W.S Rendra. Pada saat itu pula kami merubah beberapa penguasan panggung kami.

Waktu telah tiba, pada malam Pekan 10 Muharam kami siap mementaskan aksi panggung kami, dan itu pula Aksi Pertamuku, memang saat mau naik kepanggung semua rasa bercampur aduk. tapi, saat diatas panggung rasa yang bercampur aduk tadi langsung hilang. Alhamdulilah, akhirnya kami bisa mementaskan dengan lancar walaupun ada sedikit kesalahan dari kami.

Mempertahankan gelar juara 1 di Semarang dalam pementasan teasa menggunakan bahasa Arab itu yang sulit, karna aku kurang pandai dalam bahasa Arab, tetapi saya banyak berlatih bahasa Arab agar mampu mempertahankan gelar juara 1 pada tahun kemaren. Dan ada lagi yang sulit, yaitu menargetkan juara 1 dalam pementasan teater di Kudus yang pada tahun lalu mampu meraih peringkat ke-2. Semoga saja kami dari kelompok TEASA mampu memenuhi target yang telah di tentukan.
Amin..... ..